

Waktu yang Tepat untuk Menjual Emas Agar Menguntungkan, Cek Sekarang!
Pernah kepikiran tidak, bagaimana caranya agar uang yang kamu simpan sekarang bisa berkembang sendiri tanpa perlu bekerja ekstra keras? Nah, jawabannya yaitu dengan berinvestasi di emas logam mulia sebagai salah satu instrumen investasi jangka panjang.
Menurut Corporate Finance Institute, investasi jangka panjang sendiri merupakan investasi yang dilakukan untuk mendapatkan keuntungan dalam kurun waktu lebih dari 3 tahun.
Dengan banyaknya pilihan yang tersedia, seperti obligasi, tanah atau properti, hingga saham, emas logam mulia merupakan aset investasi jangka panjang yang menguntungkan dan aman. Oleh karena itu, kalau kamu sedang mencari tempat untuk menyimpan uang agar tumbuh dan stabil, investasi emas bisa menjadi pilihan terbaik. Berikut penjelasannya.
Apa Itu Investasi Emas?
Investasi emas adalah cara menyimpan uang dalam bentuk emas fisik atau digital dengan harapan nilainya naik seiring waktu. Emas dianggap sebagai aset safe haven karena harganya cenderung stabil dan tahan terhadap inflasi maupun gejolak ekonomi.
Investasi emas selalu jadi primadona saat ekonomi tidak pasti. Kenaikan harganya pun stabil yaitu rata-rata 8,5% per tahun dan rata-rata keuntungan bisa mencapai 30% per tahun. Sekarang, harga emas hari ini untuk bentuk batangan di Logam Mulia sendiri sudah mencapai Rp1.930.000.
Tapi tenang, kamu bisa mulai investasi emas dengan modal Rp10.000 saja, kok. Caranya yaitu lewat aplikasi investasi emas digital seperti Treasury atau Pegadaian yang aman karena sudah terdaftar OJK.
Jadi untuk investasi emas, kamu tidak harus selalu membeli berupa emas batangan atau perhiasan, ya. Emas digital pun bisa dan diakui hukum dan tetap bisa kamu cetak dalam bentuk emas batangan nantinya ketika ingin dijual.
Baik emas batangan maupun emas digital, masing-masing punya kelebihan sendiri tergantung tujuan dan kenyamanan kamu. Emas digital lebih simpel, sedangkan emas batangan lebih kuat sebagai aset jangka panjang.
Pastinya, investasi emas ini cocok untuk kamu yang sedang mencari investasi aman dan tahan inflasi.
Kapan Waktu yang Tepat untuk Menjual Emas agar Untung?
Menjual emas tidak bisa sembarangan kalau kamu ingin mendapatkan hasil maksimal. Ada beberapa situasi yang bisa kamu jadikan acuan supaya penjualan emas jadi lebih menguntungkan dan sesuai tujuan keuanganmu.
1. Saat Harga Emas sedang Tinggi
Harga emas cenderung fluktuatif setiap hari. Jadi, waktu terbaik untuk menjual tentu saat harganya lebih tinggi dari saat kamu beli.
Tapi ingat, pastikan emas yang akan dijual itu bukan emas yang baru saja dibeli, ya. Sebagai aset investasi jangka panjang, keuntungan menyimpan emas baru bisa dirasakan setelah 5-10 tahun, seperti dijelaskan Treasury.
Kamu bisa rutin memantau harga emas lewat aplikasi atau situs resmi seperti Antam Logam Mulia, Treasury, atau Pegadaian. Jangan terburu-buru, pastikan kamu tahu tren harga dalam jangka waktu tertentu agar lebih yakin saat menjual, ya.
2. Saat Tujuan Investasi Sudah Tercapai
Kalau sejak awal kamu berinvestasi emas untuk tujuan tertentu, misalnya beli rumah, biaya pendidikan, atau dana pensiun, maka momen saat tujuan itu sudah bisa diwujudkan merupakan waktu yang tepat untuk menjual emas.
Meskipun harga emas belum di titik tertinggi, menjual saat tujuan keuanganmu tercapai tetap bisa dianggap sebagai keputusan yang bijak.
3. Di tengah kondisi ekonomi yang tidak stabil
Saat ekonomi tidak menentu, harga emas biasanya cenderung naik karena banyak orang mengalihkannya ke aset yang lebih aman.
Kalau kamu sudah punya emas sejak lama dan harganya naik cukup tinggi karena situasi pasar yang tidak stabil, ini bisa jadi waktu yang pas untuk mencairkan keuntungannya.
Punya emas batangan atau perhiasan yang sudah patah, rusak, atau bahkan tanpa surat, jangan khawatir? Kamu tetap bisa menjualnya di Beli Emas Indonesia. Di sana, semua jenis emas akan dihargai secara adil, transparan, dan sesuai kadar. Jadi kamu tetap bisa untung meskipun emasmu tidak sempurna lagi.
BELI EMAS INDONESIA © 2024 All Rights Reserved.